Anggota Koramil Kauman Bersinergi Dalam Pos Pelayanan OPS Ketupat Semeru 2024 Simpang 4 Cuiri

TULUNGAGUNG - Dalam rangka memastikan keamanan dan kelancaran arus lalu lintas selama Operasi Ketupat Semeru tahun 2024, Serma Agus dan Serda Mashuri bersama dengan personil gabungan melaksanakan kegiatan Pos Pelayanan (POS) di Simpang 4 Cuiri Desa Sidorejo Kecamatan Kauman Kabupaten Tulungagung Jawa Timur, Sabtu (06/04/2024).

Pos Pelayanan Ops Ketupat Semeru ini melibatkan kekuatan personil dari berbagai instansi. Rincian kehadiran personil adalah sebagai berikut: TNI dengan 2 orang, POLRI dengan 7 orang, Tenaga Kesehatan (Nakes) sebanyak 2 orang, Dinas Perhubungan (Dishub) dengan kehadiran 2 orang, Anggota Resimen Mahasiswa Pecinta Pramuka Indonesia (RAPPI) turut serta dengan 2 orang, dan Pramuka juga mengirimkan 2 orang personilnya.

Baca juga: Pangdam III/Siliwangi Sambut Kepulangan Prajurit Yonif 315/Garuda, Satgas Satuan Organik di Wilayah Papua

Kehadiran personil dari berbagai instansi ini bertujuan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dalam menghadapi arus mudik dan balik Lebaran tahun ini.

Serma Agus menyatakan, "Kami siap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat yang melintas di Simpang 4 Cuiri. Semua personil Pos siap bekerja sama dalam menjaga keamanan dan kelancaran lalu lintas selama Operasi Ketupat Semeru."

Baca juga: Bedah Buku 'Loper Koran Jadi Jenderal' di Mabesad, Jenderal Dudung Tokoh Inspiratif

Serda Mashuri menambahkan, "Kami menghimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama. Kami juga siap memberikan bantuan dan informasi kepada masyarakat yang membutuhkan."

Operasi Ketupat Semeru sendiri merupakan operasi tahunan yang dilaksanakan oleh TNI-Polri dan instansi terkait lainnya untuk memastikan keamanan selama masa mudik dan balik Lebaran. Melalui kegiatan seperti Pos Pelayanan ini diharapkan dapat mengurangi potensi kecelakaan dan memastikan perjalanan masyarakat berlangsung dengan aman dan nyaman. (*) 

Baca juga: Kasad: Prajurit Kita Saat Ini Bukanlah Obyek, Tetapi Telah Menjadi Subyek